Salah satu permasalahan produksi yang sering terjadi pada lapangan minyak bumi, yaitu adanya gangguan paraffin wax. Wax sendiri merupakan senyawa hidrokarbon dengan berat molekul yang besar dan mudah terendapkan mulai dari sekitar dasar sumur hingga ke permukaan. Pengendapan wax itu sendiri terjadi ketika sebagian besar komponen hidrokarbon ringan terpisahkan dari minyak bumi dan juga disebabkan akibat terjadinya penurunan temperature. Wax yang terendapkan dan membentuk sumbatan terhadap aliran minyak menjadi salah satu faktor yang mempercepat penurunan produktivitas sumur minyak bumi. Dalam mengatasi permasalahan wax pada sumur minyak bumi, dapat dilakukan dengan metode thermal, mekanis, dan chemical. Namun pada penelitian ini, peneliti menggunakan metode chemical, yaitu dengan penginjeksian bioethanol sebagai solvent, yang mana solvent pada umumnya dapat digunakan untuk melarutkan endapan paraffin wax. Pemilihan kulit singkong pada pembuatan bioethanol dalam penelitian ini karena kandungan selulosa yang tinggi.
Copyrights © 2023