ABSTRAKLatar belakang : dalam kasus penyakit kardiovaskular, kecemasan dan depresi pasien dapat meningkatkan pemulihan jantung dan waktu pemulihan. Aromaterapi sebagai intervensi non farmakologis yang efektif pada setting lain dapat menjadi intervensi yang efektif untuk mengurangi kecemasan dan depresi pada pasien sindrom koroner akut (ACS). Aromaterapi komplementer semakin menarik perhatian dalam praktik medis modern, hal ini menunjukkan meningkatnya minat terhadap terapi alternatif dan bahkan penggantian pengobatan konvensional. Oleh karena itu, penelitian ilmiah untuk memahami efektivitas aromaterapi dalam mengurangi kecemasan pada pasien jantung merupakan langkah yang tepat. Sebuah tinjauan literatur melaporkan bahwa aromaterapi dalam pengobatan penyakit kardiovaskular terbukti efektif dalam mengurangi kecemasan. Metode : menganalisis artikel dan dilakukan penelusuran melalui google scholar, PubMed dengan menggunakan kata kunci “aromaterapi, penyakit jantung, kecemasan”, “Keperawatan Paliatif Komunitas”. Hasil : pada penelitian ke 20 artikel, 10 artikel internasional dan 10 jurnal nasional diatas menunjukkan beberapa aspek Pengaruh Aromatherapy terhadap Kecemasan Pada Pasien Penderita Koronek Akut. Kesimpulan : aromaterapi kompementer (minyak essensial matricia chamomile, lavender, roman chamomile, citrus aurantium, rose, minyak esensial jeruk, esensi peppermint, melissa) Kata Kunci: aromaterapi, kecemasan, jantung
Copyrights © 2024