cover
Contact Name
Susilo Restu Wahyuno
Contact Email
jprokep@centamaku.ac.id
Phone
+6285727119988
Journal Mail Official
jprokep@centamaku.ac.id
Editorial Address
Jalan Lingkar Kudus-Pati KM.5 Desa Jepang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Indonesia, 59381
Location
Kab. kudus,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Profesi Keperawatan
ISSN : -     EISSN : 27760065     DOI : https://doi.org/10.31596/jprokep
Core Subject : Health,
Nursing: including Health Children Nursing, Nursing Management, Medical Surgical Nursing, Maternity Nursing, Psiciatric Nursing, Community Nursing, Gerontology Nursing, Emergency Nursing, Family Nursing
Articles 177 Documents
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PERAWAT DENGAN KETRAMPILAN PENDOKUMENTASIAN S Yusra
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 3, No 2 (2016)
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v3i2.24

Abstract

Penulisan penelitian ilmiah menggunakan desain penelitian cross sectional, dimana peneliti mempelajari hubungan variable bebas (pengetahuan dan sikap) dengan variable tergantung (pendokumentasian keperawatan). Sampel dalam penelitian ini adalah semua perawat lulusan Akper Krida Husada di ruangan penyakit dalam RSUD Sunan Kalijaga Demak sebanyak 20 orang. Instrumen atau alat pengumpulan data pada peneltian ini menggunakan kuisioner dan observasi. Dengan menggunakan uji nonparametrik yaitu uji Korelasi Spearman rho. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap perawat dengan ketrampilan pendokumentasian keperawatan di ruangan penyakit dalam RSUD Sunan Kalijaga Demak. Hasil penelitian yang telah dilakukan antara lain: terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan perawat dengan pendokumentasian keperawatan dan terdapat hubungan yang bermakna antara sikap perawat dengan pendokumentasian keperawatan.
PENGARUH TEKNIK RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HARAPAN MAKMUR TAHUN 2023 Ruri Virdiyanti; Ida Maulidah; Basofi I Harahap
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 11, No 2 (2024): Jurnal Profesi Keperawatan (JPK)
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v11i2.206

Abstract

ABSTRAK Prevalensi hipertensi di Indonesia berdasarkan hasil pengukuran tekanan darah pada penduduk usia ?18 tahun adalah 34,1% pada tahun 2018. Angka ini telah meningkat dibandingkan tahun 2013 yaitu 25,8%. Di wilayah kerja puskesmas harapan makmur hipertensi masuk dalam tiga besar penyakit terbanyak berdasarkan kunjungan pasien, dan angkanya terus meningkat sejak tahun 2020 sampai saat ini. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa terapi relaksasi otot progresif dikembangkan oleh Dr. Edmund Jacobson dapat membantu menurunkan tekanan darah. Teknik ini merupakan cara untuk mengontrol ketegangan otot untuk menghasilkan kondisi rileks yang menjadikan tekanan darah menurun. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi otot progresif terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja puskesmas Harapan Makmur. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode Quasy eksperimen dengan rancangan two group pre test and post test. Responden dalam penelitian ini terdiri 36 responden yang terbagi dalam dua kelompok, yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Teknik sampling yang digunakan yaitu Cluster random sampling dilanjutkan dengan purposive sampling. Analisa data pada penelitian ini menggunakan paired-samples T test dan Independen-samples T test. Hasil penelitian ini menunjukan terdapat pengaruh teknik relaksasi otot progresif terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi dengan p-value 0,000 untuk tekanan darah sistolik dan 0,006 untuk tekanan darah diastolik. Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa teknik relaksasi otot progresif dapat mempengaruhi penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Kata kunci: Otot ptogresif, Hipertensi, Tekanan darah
PEMBERIAN METODE KANGAROO MOTHER CARE (KMC) TERHADAP KESTABILAN SUHU TUBUH dan BERAT BADAN BAYI BBLR di RUANG ANYELIR RUMAH SAKIT UMUM RA KARTINI JEPARA D FARIDA; A R Yuliana
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v4i2.40

Abstract

 Berat badan lahir rendah adalah bayi lahir hidup dengan berat badan kurang dari 2500 gram tanpa memandang usia kehamilan. BBLR merupakan suatu indikasi adanya masalah kegawatan pada bayi, masalah yang sering terjadi pada BBLR yaitu berat badan yang kurang dari normal dan hipotermi. Banyak kasus kejadian BBLR di Jawa Tengah pada tahun 2012 sebanyak 21,573 (3,75%) kasus BBLR dan di RSU RA Kartini Jepara pada tahun 2015 sebanyak 200 kasus BBLR dari 2700 angka kelahiran. Adapun cara yang dilakukan dalam merawat bayi dengan berat badan lahir rendah yaitu dengan kangaroo mother care (KMC) , KMC merupakan cara yang efektif untuk memenuhi kebutuhan dasar bayi yaitu kehangatan, ASI, dan kasih sayang. Tujuan dari penyusunan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui manfaat dari kangaroo mother care dalam menstabilkan suhu tubuh dan meningkatkan berat badan bayi BBLR di ruang anyelir RSU RA Kartini Jepara pada tahun 2015. Metodologi yang penulis lakukan pada kasus yaitu evaluative dalam bentuk studi kasus, dan untuk analisa data menggunakan deskriptif analitik, Hasil evaluasi setelah dilakukan metode kanguru selama 3 hari dengan frekwensi 3 kali sehari dan intensitas waktu 2 jam diperoleh peningkatan suhu tubuh sebanyak 10C dari yang sebelumnya suhu tubuh 35,60C menjadi 36,60C, Dan didapatkan juga peningkatan berat badan sebanyak 110 gram, dari yang semula berat badan hanya 1500 gram menjadi 1610 gram. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemberian metode kanguru terhadap kestabilan suhu tubuh dan peningkatan berat badan pada bayi BBLR.            Kata kunci: BBLR, Kangaroo Mother Care, Suhu dan Berat Badan.
GAMBARAN POLA ASUH KELUARGA DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA REMAJA Vera Fitriana; Siti Mustafida
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 6, No 1 (2019): Jurnal Profesi Keperawatan
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v6i1.65

Abstract

ABSTRAKPola asuh dalam keluarga yang penuh kasih sayang dan pendidikan tentang nilai-nilai kehidupan, baik kesehatan sosial dan agama yang diberikan merupakan faktor yang kondusif untuk mempersiapkan anak yang untuk menjadi pribadi dan anggota masyarakat yang sehat. Pola asuh orang tua adalah upaya orang tua dalam mengasuh, merawat, membesarkan dan mendidik seorang anak yang dapat mempengaruhi kualitas anak baik biologis, psikologis, atau sosial. Jenis pola asuh orang tua pada anaknya dibagi menjadi tiga antara lain pola asuh permisisf, pola asuh toriter, dan pola asuh demokratis. Tujuan penelitian ini secara umum adalah untuk mengetahui gambaran pola asuh keluarga dengan tingkat depresi pada remaja di desa Rejosari Kudus. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam. Analisis data dilakukan dengan pengelompokkan data, validasi data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh keluarga memberikan peran besar dalam pembentukan kepribadian dan tingkah laku seoranga anak, pola asuh orangtua demokratis menunjukkan tingkat depresi pada remaja lebih banyak yang tidak depresi dibandingkan dengan pola asuh otoriter. Remaja yang tidak depresi sebagian besar berasal dari pola asuh demokratis dibandingkan dengan yang berasal dari pola asuh permisif dan berasal dari pola asuh otoriter. Kesimpulan dari penelitian ini menggambarkan pola asuh keluarga yang demokratis menunjukkan angka paling dominan terhadap terjadinya  depresi pada remaja dibandingkan dengan pola asuh otoriter dan pola asuh permisif.Kata Kunci: Pola Asuh Keluarga, Remaja, Depresi      ABSTRACT Parenting in a family that is full of love and education about the values of life, both social and religious health provided is a conducive factor for preparing children to be healthy individuals and members of society. Parenting is a parent's effort in nurturing, caring for, raising and educating a child that can affect the quality of children both biologically, psychologically, or socially. The type of parenting parents in their children is divided into three, among others, permissive parenting, literary parenting, and democratic parenting. The purpose of this study in general was to determine the description of family parenting with the level of depression in adolescents in the village of Kudus Rejosari. The research method used is a qualitative descriptive method. Data collection techniques were carried out by in-depth interviews. Data analysis is done by grouping data, data validation, and verification. The results showed that parenting gave a large role in the formation of personality and behavior of children, parenting democratic parents showed more depression in adolescents who were not depressed compared to authoritarian parenting. Most non-depressed teens come from democratic parenting compared to those from permissive parenting and from authoritarian parenting. The conclusion of this study illustrates that democratic parenting shows the most dominant number of occurrences of depression in adolescents compared to authoritarian parenting and permissive parenting. Keywords: Family, Adolescent Parenting, Depression
Tindakan Senam Kegel terhadap Ibu Nifas yang Mengalami Keterlambatan Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Jepang Mejobo Kudus Siti Mustafidah; Luluk Cahyanti
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 7, No 2 (2020): Jurnal Profesi Keperawatan
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v7i2.81

Abstract

ABSTRAKLaserasi perineum  merupakan  luka perineum yang diakibatkan oleh rusaknya jaringan secara alamiah karena proses desakan kepala janin atau bahu pada saat persalinan. Proses persalinan mengakibatkan 90% wanita mengalami robekan pada perineum baik dengan atau tanpa episiotomi, 38% Ibu mengatakan nyeri perineum meningkat pada hari ke 7 setelah persalinan. Angka terjadinya ibu bersalin di puskesmas Jepang Mejobo Kudus  tahun 2015 sebanyak 691.Metode yang digunakan ialah metode deskriptif studi kasus dengan skala  REEDA sebagai instrumennya. Hasil dari pengelolaan kasus ini responden 1 dan responden 2 mengalami penyembuhan luka perineum tujuh hari setelah dilakukan tindakan senam kegel, dimana di hari ke sebelas post partum laserasi perineum responden 1 belum sembuh dengan jumlah REEDA lima dan pada responden 2 pada hari kesembilan laserasi perineumnya belum sembuh dengan jumlah REEDA empat. Hasil study kasus menunjukan adanya proses penyembuhan luka perineum lebih cepat terhadap tindakan senam kegel untuk penyembuhan luka perineum, pada responden pertama dan responden kedua, hal ini dikarenakan senam kegel mengenai lansung otot panggul atau PC (Pubococcygeal Muscle).Kata Kunci: Laserasi Perineum dan Senam Kegel
PENGARUH SENAM DIABETES MELLITUS TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RSI NU DEMAK Mey Arif Maharini; Erlangga Galih Zulva Nugroho
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Profesi Keperawatan
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v8i1.97

Abstract

Diabetes melitus sebagai masalah penyakit degeneratif yang mengancam jiwa penderita. Diabetes melitus ditandai dengan kadar gula yang tinggi. Upaya penurunan kadar gula melalui tindakan senam diabetik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas senam diabetic terhadap penurunan kadar gula darah Diabetes Mellitus Tipe 2 di RS Islam NU Demak. Jenis penelitian praeksperimen dengan desain One Group Pre test dan post test. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 di Rumah Sakit Islam NU Demak sebanyak 30 orang. Teknik sampling menggunakan Total Sampling, sehingga besar sampel sebanyak 30 responden. Teknik analisa data dengan Paired Samples T Test. Hasil analisa data mendapatkan nilai p 0.000. Terdapat pengaruh senam diabetes terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes melitus di Komunitas Diabetes Melitus Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus karena nilai p (0.000) < 0.05 pada taraf signifikansi 5%.
GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA DALAM MENGHADAPI WABAH COVID-19 DI DESA ALASDOWO KECAMATAN DUKUHSETI KABUPATEN PATI Serla Lydia; Anita Dyah Listyarini
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 9, No 1 (2022): Jurnal Profesi Keperawatan
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v9i1.118

Abstract

Covid-19 menjadi pandemi global yang saat ini memerlukan upaya pemutusan rantai yaitu dengan meningkatkan pengetahuan individu untuk dapat memahami informasi dengan baik. Covid-19 berdampak pada kalangan sektor terutama sektor pendidikan. Dengan adanya sistem daring diharapkan bisa menjadi salah satu cara memutus rantai penyebaran covid-19. Namun penerapan sistem daring membuat para siswa justru memiliki banyak waktu di rumah sehingga berkurangnya aktivitas dan menimbulkan rasa jenuh akibat merasa terkurung di rumah dengan kegiatan yang monoton. Hal tersebut menjadikan banyak remaja mencari kegiatan di luar rumah. Tujuan dalam penelitian ini adalah Untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja dalam menghadapi wabah covid-19 di Desa Alasdowo Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati. Metode penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dari penelitian ini adalah remaja desa Alasdowo Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati sejumlah 819 remaja. Tehnik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan tehnik Purposive Sampling, yaitu dari perhitungan proporsi RW 01 diambil 23 responden, RW 02 sebanyak 21 responden, RW 03 sebanyak 27 responden, RW 04 sebanyak 18 responden sehingga diperoleh jumlah responden sebesar 89 remaja. Tehnik pengumpulan data menggunakan angket atau kuesioner pengetahuan Covid-19. Metode analisis data menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan remaja desa Alasdowo Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati dalam menghadapi covid-19 didapatkan secara keseluruhan 67 remaja (75,3%) memiliki pengetahuan yang baik mengenai pencegahan COVID-19, pengetahuan cukup  sebanyak 19 remaja (21,3%) dan 3 remaja (3,4%) dalam kategori pengetahuan kurang. Kesimpulan dari hasil penelitian tersebut Hal ini dapat disimpulkan bahwa sebagian besar remaja sudah memiliki pengetahuan yang baik tentang covid dan sebagian kecil lainnya perlu meningkatkan pengetahuan remaja tentang covid-19 melalui berbagai macam media informasi yang ada.
PENERAPAN TEKNIK KOMPRES HANGAT BAWANG MERAH TERHAAP PENURUNAN SUHU TUBUH PENDERITA DEMAM THYPOID Vera Fitriana; Luluk Cahyanti; Mareta Maharani
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 10, No 1 (2023): Jurnal Profesi Keperawatan (JPK)
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v10i1.136

Abstract

ABSTRAKKasus demam thypoid di Jawa Tengah cenderung naik turun. Pada tahun 2014 terdapat 17.606 kasus, tahun 2015 terdapat 13.397 kasus, pada tahun 2016 menjadi 24.071 kasus. Kasus demam thypoid sendiri di Puskesmas Keling 1 pada tahun 2021 sebanyak 418 kasus. Demam thypoid penyakit yang menyerang bagian saluran pencernaan, Bakteri Salmonella thypi dapat masuk ke tubuh manusia melalui makanan atau minuman, dengan tanda gejala demam lebih dari satu minggu, mengigil, sakit kepala atau pusing, dan terdapat gangguan pada saluran cerna. Demam yang terjadi pada penderita demam thypoid dapat ditangani dengan dua cara yakni dengan cara nonfarmakologi dan farmakologi. Penanganan secara farmakologi biasanya menggunakan paracetamol dan ibuprofen, sedangkan dengan cara non farmakologi yang dapat diterapkan salah satunya dengan penerapan kompres hangat bawang merah yang mengandung enzime allinase. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mengetahui gambaran Penerapan Teknik Kompres Hangat Bawang Merah Terhadap Penurunan Suhu Tubuh Penderita Demam Thypoid. Studi kasus dalam karya tulis ilmiah ini adalah studi kasus deskriptif, responden yang ikut serta dalam studi kasus ini sebayak 2 responden. Alat ukur yang dugunakan ialah Pemeriksaan darah, pemeriksaan urin, pemeriksaan widal tes, thermometer dilakukan sebelum dan sesudah dilakukan tindakan kompres, lembar SOP. Tindakan ini dilakukan sebanyak 2 kali dalam sehari, pada pagi dan sore hari. Hasil studi kasus menunjukkan kompres hangat bawang merah berpengaruh terhadap penurunan suhu tubuh penderita demam thypoid dengan penurunan  0,6 oC pada kedua responden dalam 2x pertemuan. Simpulan dari studi kasus ini, bahwa suhu tubuh penderita demam thypoid dapat turun dengan terapi non farmakologi penerapan kompres hangat bawang merah terhadap penurunan suhu tubuh penderita demam thypoid. Kata kunci : Suhu Tubuh, Demam Thypoid, Kompres Hangat, Bawang Merah.
PEMENUHAN KEBUTUHAN CAIRAN PADA ANAK A. DENGAN GASTROENTRITIS DI RUANG BOUGENVILLE 3 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KUDUS U Syuibah; Ambarwati Ambarwati
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 2, No 1 (2015)
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v2i1.8

Abstract

Diare bisa mengakibatkan terjadinya penurunan kebutuhan cairan dikarenakan ketika saraf dalam devisi sakrum dan mensarafi separuh distal usus besar, saraf parasimpatis mengeluarkan asetilkolin dan merangsang pelepasan muatan plexus mesentrikus. Hal ini akan mempercepat peristaltik (Hiperperistaltik) dan percampuran makanan sehingga timbul diare.Penanganan yang tepat dalam mengatur keseimbangan cairan pasien salah satunya adalah memantau IWL (insensible water loss), intake dan output pada pasien setiap hari, selain itu mengukur dan memantau masukan dan haluaran cairan setiap harinya. Dengan tujuan memantau keseimbangan cairan antara yang masuk dengan yang keluar. Akibat kehilangan cairan yang berlebih tubuh anak mengalami kekurangan cairan, dan jika dibiarkan hal ini dapat mengakibatkan terjadi syok hipovolemik, syok hipovolemik merupakan kondisi dimana sistem kardiovaskuler gagal melakukan perfusi ke jaringan dengan adekuat,akibatnya jika tidak segera ditangani bisa menyebabkan kematian.
TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT DALAM PENGGUNAAN APLIKASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT (SIMRS) DI RSUD KAYEN PATI Jamaludin Jamaludin; Wahyu Yusianto; Muhammad Yusuf Irsad
Jurnal Profesi Keperawatan Vol 10, No 2 (2023): Jurnal Profesi Keperawatan (JPK)
Publisher : Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jprokep.v10i2.166

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang : Tingkat pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan, dengan SIMRS di mana data terintegrasi, akan memudahkan proses administrasi serta pengelolaan data lainnya di rumah sakit menjadi lebih mudah dan efisien. SIMRS pada akhirnya akan mampu meningkatkan pelayanan rumah sakit menjadi lebih cepat. Hasil Studi Pendahuluan didapatkan data bahwa ada total 46 perawat di ruang rawat inap RSUD Kayen Pati, peneliti mengambil 7 responden dan didapatkan hasil 4 perawat mendapatkan nilai baik, 2 perawat cukup, dan 1 perawat kurang. Tujuan : Untuk mengetahui tingkat pengetahuan perawat dalam penggunaan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di RSUD Kayen Pati. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dimana subjek penelitian diukur jawabannya satu kali saja. Hasil Penelitian : Hasil analisis univariat tentang pengetahuan didapatkan hasil Baik sebanyak 27 responden (54%), dan Cukup 23 responden (46%), tidak ada yang mendapatkan nilai kurang, Hasil Umur didapatkan rata-rata umur perawat adalah 37 tahun paling rendah 26 tahun dan paling tinggi adalah 48 tahun, Hasil Lama bekerja didapatkan rata-rata perawat bekerja selama 10 tahun paling rendah 1 tahun dan paling tinggi 18 tahun. Simpulan : Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Umur, dan Lama Bekerja adalah karakteristik responden yang paling mempengaruhi tingkat pengetahuan perawat dalam penggunaan aplikasi SIMRS.Kata Kunci: Tingkat pengetahuan, SIMRS, Karakteristik.

Page 1 of 18 | Total Record : 177