Perubahan kurikulum dari kurikulum 2013 ke kurikulum merdeka menjadi sebuah keharusan bagi sekolah atau madrasah, termasuk Madrasah Tsanawiyah (MTs) Ar Raudhah Kereng Pangi untuk menyesuaikan sistem pendidikan dan pembelajaran di satuan pendidikan. Implementasi Kurikulum Merdeka tidak serta-merta diserahkan kepada sekolah atau madrasah tanpa adanya panduan maupun pendampingan. Salah satu upaya pendampingan kepada sekolah atau madrasah dalam Implementasi Kurikulum Merdeka adalah melalui. Komunitas yang dibangun terdiri dari kalangan akademisi atau dosen, widyaiswara, kepala seksi (KASI) Pendidikan Madrasah, pengawas madrasah, Kepala Madrasah, dan guru. Kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan melalui Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas. Metode pelaksanaan kegiatan ini berupa pendampingan langsung ke MTs Ar Raudhah baik secara online maupun offline bersama anggota komunitas. Hasil yang didapatkan dari kegiatan pendampingan ini berupa dokumen perangkat Implementasi Kurikulum Merdeka seperti Kurikulum Operasional Madrasah (KOM), Modul Ajar, Modul P5RA, instrumen asesmen, pelaporan hasil belajar, dan lain sebagainya. Anggota komunitas secara aktif melakukan diskusi dan pembimbingan kepada madrasah untuk menyiapkan perangkat-perangkat yang diperlukan dalam Implementasi Kurikulum Merdeka beserta dengan teknis implementasinya di madrasah. Anggota komunitas juga berpartisipasi dalam Implementasi Kurikulum Merdeka di madrasah baik dalam kegiatan intrakurikuler maupun kokurikuler. Komunitas melaksanakan lesson study terkait pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru di kelas. Komunitas juga berpartisipasi langsung dalam kegiatan P5RA di madrasah. Melalui Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas ini, diharapkan mutu pendidikan dan pembelajaran di sekolah dapat meningkat ke arah yang lebih baik.
Copyrights © 2025