Pembangunan Jalan Tol Prabumulih – Muara Enim didasari oleh kepadatan lalu lintas yang terjadi diJalan Lintas Prabumulih – Muara Enim . Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan volume lalu lintas yang melebihirencana kapasitas ruas jalan, pertumbuhan manufaktur pada sektor industri utama, perkembangan sub koridorbaru yang terjadi di Kota Prabumulih Provinsi Sumatra Selatan.Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatifdengan sumber data terbagi menjadi dua yaitu data sekunder dan data primer. Data diambil melalui penelitianlangsung di lapangan. Hasil Penelitian ini menunjukkan data dari hasil uji CBR lapangan dengan prosedurpengujian SNI-1738:2011 dengan jumlah lintasan 6– 12 didapat CBR pada penetrasi0,2 inci lebih kecildibandingankandenganCBRpadapenetrasi0,1inci,nilaiRata–rataPermeabilitaspadaDrainageLayerRata– rata pada Permeabilitas adalah 0,0035 m / detik dan 293,74 m / hari. Jadi Porositas pada Drainage Layer besarsehinggaairyangmerembespadaDrainageLayerbesardanBerdasarkanhasilDensitydenganprosedurpengujian SNI- KEPADATAN LAPANGAN (SNI 1976:2008) dengan jumlah lintasan 6 – 12 maka KepadatanLapangan yang dipakai adalah 86,46 % dengan 12 lintasan.Bagi peneliti selanjutnya hasil penelitian ini memangbelum sempurna, namun kiranya dapatlah dijadikan sebagai pembanding ataupun sebagai data sekunder untukpenelitiselanjutnya.
Copyrights © 2022