P Posyandu diukur melalui cakupan SKDN, dengan salah satu indikator jumlah balita yang ditimbang dibagi jumlah sasaran balita (D/S). Pencapaian target SKDN di Kelurahan Pagentan tahun 2022 untuk balita yang memiliki KMS (K/S) adalah 41,9% dan balita yang datang dan ditimbang (D/S) adalah 41,9%, serta pencapaian target balita yang naik berat badannya dari seluruh balita (N/S) adalah 32% dari target 75%. Kader berperan penting dalam meningkatkan keberhasilan posyandu. Oleh karena itu, keberhasilan tersebut dipengaruhi oleh peran kader itu sendiri. Tujuan penelitian ini, yaitu mengetahui hubungan supportive environment dengan peran kader posyandu dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Penelitian menggunakan pendekatan cross-sectional dengan menggunakan sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 69 kader. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis menggunakan rank spearman. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan positif yang signifikan antara komponen supportive environment, yaitu reward and punishment (p-value 0,044), dukungan keluarga (p-value 0,000), dukungan tokoh masyarakat (p-value 0,027), dan dukungan masyarakat (p-value 0,005) dengan peran kader posyandu dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Dengan demikian, strategi yang tepat dibutuhkan untuk meningkatkan dukungan, seperti penyuluhan yang berkaitan dengan pentingnya peran kader posyandu
Copyrights © 2024