Salah satu permasalahan kelompok tani di Desa Lebak Muncang, Ciwidey adalah konsumsi bahan bakar yang tinggi dan kebisingan berlebih pada mesin penggiling serta pencacah kulit padi yang menggunakan motor diesel. Kondisi ini tidak hanya berdampak pada tingginya biaya produksi, tetapi juga mengganggu peternakan itik yang berlokasi di sekitar area penggilingan. Sehingga produktivitas padi maupun itik tidak meningkat secara signifikan sesuai dengan target yang diinginkan oleh kelompok tani. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan teknis yang dihadapi oleh kelompok tani. Solusi yang diterapkan berupa modifikasi sistem tenaga penggerak dari motor diesel menjadi motor dinamo bertenaga listrik. Hasil implementasi menunjukkan penurunan signifikan dalam biaya operasional dari Rp 1.910.000 menjadi Rp 637.323,75 per bulan dengan efisiensi mencapai 33.34% serta pengurangan kebisingan yang berdampak positif pada produktivitas peternakan itik. Dengan demikian, modifikasi ini mampu meningkatkan efisiensi proses penggilingan padi sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan sekitar.
Copyrights © 2025