Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pemahaman siswa kelas 8 SMP Negeri 1 Sragen terhadap materi fiqh, khususnya mengenai shalat, zakat, dan puasa. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan wawancara mendalam dan observasi langsung terhadap proses pembelajaran fiqh di kelas. Wawancara dilakukan dengan beberapa guru PAI untuk mengetahui metode pengajaran yang digunakan dan tantangan dalam pembelajaran, serta dengan beberapa siswa untuk mengetahui tingkat pemahaman mereka terhadap materi fiqh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun siswa memiliki pengetahuan dasar mengenai shalat, zakat, dan puasa, masih terdapat kesulitan dalam melaksanakan ibadah tersebut secara tepat, terutama dalam hal tata cara shalat, pemahaman zakat, dan pengendalian diri dalam berpuasa. Guru menggunakan berbagai metode, seperti ceramah, diskusi, dan media pembelajaran, namun tantangan utama terletak pada waktu yang terbatas dan kurangnya keterlibatan aktif siswa. Oleh karena itu, diperlukan perbaikan dalam pendekatan pembelajaran yang lebih kontekstual dan melibatkan siswa secara aktif agar mereka dapat mengaplikasikan materi fiqh dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan strategi pembelajaran fiqh yang lebih efektif di sekolah-sekolah menengah pertama.
Copyrights © 2025