Banyak lembaga pendidikan yang tidak memiliki manajemen ekstrakurikuler yang baik, berbeda dengan beberapa institusi lainnya. Saat ini, manajemen ekstrakurikuler yang efektif sangat diperlukan untuk meningkatkan prestasi siswa nonakademik dan mengembangkan keterampilan mereka. Salah satu contoh lembaga yang berhasil dalam hal ini adalah SD Muhammadiyah Ponorogo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui beberapa tahap, termasuk pengkonsolidasian data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Validitas data dijamin melalui triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen ekstrakurikuler di SD Muhammadiyah Ponorogo melibatkan perencanaan yang matang dengan diadakannya rapat kerja setiap awal tahun ajaran baru, pelaksanaan kegiatan yang diselenggarakan, serta evaluasi rutin untuk meningkatkan efektivitas program. Implikasi dari manajemen ekstrakurikuler yang ada di SD Muhamamdiyah Ponorogo yaitu salah satu diantaranya banyak masyarakat yang mendaftarkan anaknya disekolah tersebut serta pandangan baik masyarakat terhadap SD Muhamamdiyah Ponorogo yang mengedepankan prestasi siswa. Manajemen ekstrakurikuler yang baik di SD Muhamamdiyah Ponorogo dibuktikan dengan banyaknya prestasi siswa baik regional maupun nasional.
Copyrights © 2025