Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif peluang dan ancaman dalam perdagangan internasional produk tekstil antara Indonesia dan Thailand. Kedua negara merupakan produsen utama di kawasan APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) dengan karakteristik industri yang berbeda namun saling melengkapi. Indonesia unggul dalam produksi pakaian jadi berbasis budaya dan tenaga kerja intensif, sementara Thailand menonjol dalam pengembangan tekstil teknis dan bernilai tambah tinggi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan mengacu pada data sekunder dari laporan perdagangan, kebijakan pemerintah, dan publikasi lembaga internasional. Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat peluang besar untuk membentuk rantai pasok regional yang efisien serta menjalin kolaborasi inovatif di bidang teknologi dan keberlanjutan. Namun demikian, terdapat pula sejumlah tantangan seperti kesenjangan teknologi, ketergantungan pasar, serta hambatan non-tarif yang harus diantisipasi. Oleh karena itu, strategi kebijakan yang tepat dan kerja sama regional yang terarah menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing sektor tekstil Indonesia di pasar global.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025