Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Analisis Peluang dan Ancaman Perdagangan Internasional Furnitur Jati Jepara : Studi Kasus Perdagangan Indonesia Dengan Amerkia Serikat Putri Mega Septiyani; Daspar
Journal of Business Economics and Management | E-ISSN : 3063-8968 Vol. 1 No. 4 (2025): April - Juni
Publisher : GLOBAL SCIENTS PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The United States is one of Indonesia's main trading partners in the export of furniture products, particularly teak furniture from Jepara. Although the export value of Jepara’s teak furniture has shown significant growth from 2021 to 2023, Indonesia's market share in the U.S. remains small and is under strong pressure from competitors such as China and Vietnam. While the market potential is substantial, Indonesia faces global challenges such as potential U.S. import tariffs and the absence of a free trade agreement between the two countries. On the other hand, product quality, global image, and digitalization support serve as Indonesia’s competitive advantages. This study aims to analyze the opportunities and threats in the international trade of Jepara teak furniture and to provide an overview of strategic policies needed by the government and industry players to maintain competitiveness and export sustainability. With the right strategies, this sector is expected to strengthen its contribution to the national economy and expand its reach in the global market.
Analisis Peluang Investasi Dan Tantangan Perdagangan Elektronik Antara Indonesia Dan Korea Selatan Sheny Sonia Andriani; Daspar
Menulis: Jurnal Penelitian Nusantara Vol. 1 No. 6 (2025): Menulis - Juni
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/menulis.v1i6.447

Abstract

Kerja sama Indonesia dan Korea Selatan dalam bidang elektronik mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Korea Selatan dikenal sebagai negara dengan industri elektronik yang sangat maju, sehingga menjadi mitra penting bagi Indonesia dalam mendorong pertumbuhan sektor ini. Kajian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peluang investasi dan hambatan perdagangan elektronik antara kedua negara. Penelitian dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan menganalisis data sekunder dari berbagai publikasi resmi. Hasil kajian menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menarik investasi asing, terutama dalam sektor produksi dan perakitan elektronik. Selain itu, terdapat peluang kerja sama dalam alih teknologi dan pengembangan industri lokal. Namun demikian, terdapat sejumlah tantangan seperti perbedaan standar teknologi, kendala regulasi, serta keterbatasan infrastruktur industri di Indonesia. Untuk mengatasi hambatan tersebut, diperlukan sinergi kebijakan serta peningkatan kolaborasi bilateral dalam lingkup APEC guna menciptakan pertumbuhan sektor elektronik yang lebih kompetitif dan berkelanjutan.
Analisis Peluang Dan Tantangan Perdagangan Perikanan Antara Indonesia Dan Jepang Lula Halizapuri Ramadani; Daspar
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 3 No. 6 (2025): GJMI - JUNI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v3i6.1643

Abstract

Artikel ini mengkaji dinamika perdagangan produk perikanan antara Indonesia dan Jepang selama lima tahun terakhir, dengan fokus pada peluang, tantangan, dan kebijakan yang mempengaruhi ekspor perikanan Indonesia. Jepang merupakan pasar utama bagi komoditas perikanan Indonesia seperti udang, tuna, dan produk olahan lainnya, didorong oleh permintaan yang tinggi dan adanya perjanjian ekonomi seperti IJEPA yang mempermudah akses pasar. Analisis Revealed Comparative Advantage (RCA) menunjukkan Indonesia memiliki keunggulan komparatif yang kuat, khususnya pada produk udang beku. Namun, ekspor perikanan Indonesia ke Jepang menghadapi tantangan seperti standar kualitas yang ketat, hambatan non-tarif, dan persaingan dengan negara eksportir lainnya. Kebijakan nasional dan bilateral, termasuk revisi IJEPA tahun 2024 yang menghapus bea masuk untuk beberapa produk, diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan volume ekspor. Data ekspor menunjukkan tren fluktuatif, dengan penurunan pada tahun 2023 dan semester pertama 2024. Artikel ini merekomendasikan penguatan regulasi, peningkatan kualitas produk, dan diversifikasi pasar untuk memperkuat posisi Indonesia di pasar Jepang.
Tekstil Indonesia vs Tiongkok: Peluang Ekspor dan Ancaman Produk Impor Murah Eriza Selviani; Daspar
Ekopedia: Jurnal Ilmiah Ekonomi Vol. 1 No. 3 (2025): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/52zrqq63

Abstract

The textile industry is one of the important sectors in the Indonesian economy, it plays a significant role in job creation and the country's export contribution. However, the dynamics of global trade, especially trade relations with China, present several challenges. The purpose of this article is to critically analyze the prospects of Indonesian textile exports to the international market and the risks posed by the spread of cheap textile products from China to the domestic market. A qualitative approach using secondary data from trade reports and industrial policies is used to find that the Indonesian textile industry still faces significant problems in terms of price, quality, and production efficiency. Although there are great opportunities to expand exports, especially to non-traditional countries. In addition, one of the problems that must be fixed immediately is our dependence on imported raw materials from China. Consequently, to increase the competitiveness of the national textile industry, a comprehensive plan is needed that includes the development of new technologies, market diversification, and protection of domestic industries.
Analisis SWOT pada PT Tsuchiya Manufacturing Indonesia dalam Rangka Optimalisasi Kinerja Perusahaan Safira Maulan; Daspar
Ekopedia: Jurnal Ilmiah Ekonomi Vol. 1 No. 3 (2025): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/t023vc61

Abstract

Penelitian ini menggunakan kerangka analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats), Analisis SWOT diterapkan guna menganalisis faktor faktor internal dan eskternal yang mempengaruhi PT TSUCHIYA MANUFACTURING INDONESIA. PT TSUCHIYA MANUFACTURING INDONESIA termasuk Perusahaan yang beroperasi di bidang printing dan injection. Tujuan analisis ini guna mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan internal perusahaan beserta peluang sekaligus ancaman dari lingkungan eksternal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian meliputi observasi, wawancara, beserta studi pustaka. Hasil analisis memperlihatkan bahwa PT TSUCHIYA MANUFACTURING INDONESIA memiliki kekuatan dalam hal printing label otomotif yang memiliki bahan baku yang berkualitas, serta loyalitas pelanggan yang tinggi. Namun, kelemahan yang ditemukan meliputi keterbatasan modal, kapasitas produksi yang masih rendah, dan kurangnya promosi digital. Di sisi lain. Adapun ancaman yang harus diantisipasi adalah persaingan yang ketat dengan produk sejenis, perubahan selera konsumen ke digitalisasi, dan fluktuasi harga bahan baku. Dari hasil analisis SWOT ini, direkomendasikan beberapa strategi untuk meningkatkan daya saing perusahaan. antara lain memperkuat promosi digital, meningkatkan efisiensi operasional, dan diversifikasi produk. Implementasi strategi ini diharapkan dapat membantu PT TSUCHIYA MANUFACTURING INDONESIA dalam memaksimalkan kekuatan, mengurangi kelemahan, memanfaatkan peluang, beserta menangani ancaman dengan lebih efektif.  
Analisis Peluang dan Ancaman Perdagangan Internasional Indonesia: Studi Kasus Komoditas Perkebunan Indonesia dan Malaysia Karsih; Daspar
Indonesia Economic Journal Vol. 1 No. 2 (2025): JULI-DESEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/7715bw58

Abstract

  Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kemungkinan dan risiko yang dihadapi oleh sektor perdagangan luar negeri Indonesia, terutama dalam komoditas perkebunan, dengan penekanan pada perbandingan dengan Malaysia dalam konteks APEC. Pendekatan yang diterapkan dalam penelitian ini adalah studi literatur, yang mencakup pengumpulan data sekunder dari berbagai sumber, termasuk jurnal, laporan resmi dari pemerintah, dan publikasi internasional. Temuan analisis menunjukkan bahwa Indonesia memiliki kemampuan signifikan dalam pengembangan komoditas perkebunan, seperti kelapa sawit, kopi, dan karet, berkat luasnya lahan serta kondisi iklim yang mendukung. Namun, terdapat beberapa tantangan seperti persaingan dengan Malaysia, masalah keberlanjutan lingkungan, dan fluktuasi dalam kebijakan perdagangan internasional yang menjadi ancaman bagi daya saing Indonesia di pasar global. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan panduan bagi para pembuat kebijakan dan pelaku industri untuk merumuskan strategi yang efektif dalam meningkatkan daya saing perdagangan komoditas perkebunan Indonesia di pasar internasional.
Analisis Peluang dan Ancaman Perdagangan Internasional Produk Tekstil: Studi Kasus Perdagangan Indonesia dan Thailand Meilia Maharani; Daspar
Indonesia Economic Journal Vol. 1 No. 2 (2025): JULI-DESEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/hqk0jb21

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif peluang dan ancaman dalam perdagangan internasional produk tekstil antara Indonesia dan Thailand. Kedua negara merupakan produsen utama di kawasan APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) dengan karakteristik industri yang berbeda namun saling melengkapi. Indonesia unggul dalam produksi pakaian jadi berbasis budaya dan tenaga kerja intensif, sementara Thailand menonjol dalam pengembangan tekstil teknis dan bernilai tambah tinggi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan mengacu pada data sekunder dari laporan perdagangan, kebijakan pemerintah, dan publikasi lembaga internasional. Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat peluang besar untuk membentuk rantai pasok regional yang efisien serta menjalin kolaborasi inovatif di bidang teknologi dan keberlanjutan. Namun demikian, terdapat pula sejumlah tantangan seperti kesenjangan teknologi, ketergantungan pasar, serta hambatan non-tarif yang harus diantisipasi. Oleh karena itu, strategi kebijakan yang tepat dan kerja sama regional yang terarah menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing sektor tekstil Indonesia di pasar global.
Analisis Peluang dan Ancaman Analisis Meningkatkan Komoditas Ekspor Sektor Pertanian Indonesia ke Vietnam Devi Fitriyani; Daspar
Indonesia Economic Journal Vol. 1 No. 2 (2025): JULI-DESEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/z9ep7v53

Abstract

  Perdagangan internasional antara Indonesia dan Vietnam menunjukkan dinamika yang kian meningkat, terutama dalam sektor pertanian yang menjadi andalan ekspor Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peluang dan ancaman yang dihadapi Indonesia dalam upaya meningkatkan ekspor komoditas pertanian ke pasar Vietnam. Melalui pendekatan deskriptif kualitatif dan studi literatur dari berbagai sumber relevan, ditemukan delapan peluang utama yang dapat dimanfaatkan, antara lain: peningkatan ekspor rempah-rempah, teh, dan kopi; kerja sama investasi di bidang pertanian dan makanan; pengembangan produk halal; pemanfaatan e-commerce; adopsi teknologi pertanian; pemasaran produk organik; serta kerja sama infrastruktur. Namun, peluang tersebut juga diiringi dengan berbagai tantangan seperti persaingan pasar, perbedaan standar mutu, hambatan logistik, serta dinamika regulasi perdagangan bilateral. Hasil analisis menunjukkan bahwa untuk meningkatkan daya saing, Indonesia perlu memperkuat kualitas produk, inovasi teknologi, strategi pemasaran, dan kerja sama antar pemangku kepentingan. Pemerintah juga perlu memainkan peran penting dalam memperkuat diplomasi ekonomi serta memfasilitasi perjanjian dagang yang menguntungkan kedua negara. Dengan pengelolaan strategis terhadap peluang dan ancaman tersebut, Indonesia dapat memperluas pangsa pasarnya di Vietnam secara berkelanjutan. Penelitian ini memberikan kontribusi konseptual bagi pengambil kebijakan dan pelaku usaha dalam merancang strategi ekspor sektor pertanian yang adaptif dan kompetitif di era perdagangan bebas ASEAN.
Warisan dan Problematikanya pada Muslim di Indonesia Nurhikmah Fitria; Daspar
Jurnal Kajian Islam dan Sosial Keagamaan Vol. 3 No. 1 (2025): Juli - September
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Warisan dalam Islam merupakan salah satu aspek penting dalam syariat yang telah diatur secara detail dalam Al-Quran dan Hadis. Namun, implementasi hukum waris Islam di Indonesia menghadapi berbagai problematika kompleks yang melibatkan aspek sosial, budaya, dan hukum positif. Artikel ini menganalisis dinamika hukum waris Islam di Indonesia, mengidentifikasi berbagai problematika yang muncul, dan menawarkan solusi komprehensif untuk mengatasi tantangan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis literatur dan studi kasus untuk memahami fenomena warisan dalam konteks masyarakat Muslim Indonesia.
Analisa Peluang dan Ancaman Perdagangan Bebas Produk Pertanian (Studi Kasus Pada Perdagangan Kelapa Sawit antara Indonesia dengan Thailand) Muhammad Mirwansyah Ramadhan; Daspar
Journal of Business Economics and Management | E-ISSN : 3063-8968 Vol. 2 No. 1 (2025): Juli - September
Publisher : GLOBAL SCIENTS PUBLISHER

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Free trade in agricultural products, especially crude palm oil (CPO), has a significant impact on the global economy, including for producing countries such as Indonesia and Thailand. Indonesia, as the world's leading CPO producer, faces the challenge of increasing Thailand's production capacity, which is also growing in this sector. This study aims to analyze the opportunities and threats in CPO trade between Indonesia and Thailand, focusing on the influence of free trade policies in the ASEAN region. The results of the study show that although Indonesia has a comparative advantage in CPO production, challenges such as tight price competition, dependence on crude CPO exports, and pressure on environmental desires can affect Indonesia's competitiveness in the international market. On the other hand, great opportunities arise through downstream policies, strengthening logistics infrastructure, and regional cooperation that can strengthen Indonesia's position. This study recommends policies to increase the added value of palm oil products, improve distribution infrastructure, and improve poverty standards so that Indonesia can maintain its position as a global market leader in the palm oil industry.