Latar Belakang : Di Indonesia pengguna smartphone paling tinggi di didominasi oleh anak muda terutama mahasiswa. Salah satu merek smartphone yang mengalami peningkatan minat pembelian dari tahun ke tahun di Indonesia adalah Xiaomi, dan selalu pada posisi 5 besar pertumbuhan pasar. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh value proposition, digital marketing, dan brand image terhadap purchase intention khususnya di kalangan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Bandung. Metode : Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Sampel dikumpulkan melalui kuesioner terhadap 96 mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Bandung yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Teknik analisi data yang digunakan meliputi analisis regresi linier berganda, uji hipotesis dan uji koefisien determinasi dengan bantuan software SPSS versi 30. Hasil dan Pembahasan : Berdasarkan hasil penelitian secara parsial value proposition tidak berpengaruh signifikan terhadap purchase intention, sedangkan digital marketing dan brand image berpengaruh signifikan terhadap purchase intention. Dan secara simultan value proposition, digital marketing dan brand image berpengaruh signifikan terhadap purchase intention. Kesimpulan : Berdasarkan temuan ini, disarankan agar perusahaan, khususnya Xiaomi, memperkuat proposisi nilai produknya, mengoptimalkan strategi pemasaran digital yang tepat sasaran, serta menjaga citra merek yang positif di mata konsumen.
Copyrights © 2024