Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi perbandingan efektivitas yoke AC dan yoke DC dalam mendeteksi cacat bawah permukaan (subsurface defect) pada pelat baja karbon A36 yang dilapisi cat dengan ketebalan bervariasi menggunakan metode Magnetic Particle Inspection (MPI). Lima spesimen baja dengan ketebalan lapisan cat 100, 200, 300, 400, dan 500 mikron diuji. Metode visible wet particle diterapkan setelah kalibrasi yoke AC dan DC sesuai standar BS 6072. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada ketebalan cat 100 mikron, yoke AC mendeteksi 93% cacat, sedangkan yoke DC mendeteksi 98%. Seiring dengan meningkatnya ketebalan cat, performa yoke AC menurun drastis, terutama pada ketebalan 500 mikron, di mana yoke AC hanya mampu mendeteksi 38% cacat, sementara yoke DC masih mampu mendeteksi 43%. Dengan demikian, yoke DC lebih efektif dalam mendeteksi cacat bawah permukaan pada spesimen dengan lapisan cat yang lebih tebal dibandingkan yoke AC.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025