Penelitian ini mendeskripsikan bagaimana stimulasi berpikir kritis peserta didik melalui pengembangan e-modul matematika berbasis PBL (Problem Based Learning). Penelitian ini adalah penelitian pengembangan R&D (Research and Development) dengan model pengembangan Plomp. Penelitian dilakuan di SMA Negeri 3 Sanggau. Subjek dari penelitian ini adalah 35 peserta didik kelas XI F SMA Negeri 3 Sanggau yang ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu angket, lembar validasi, tes. Rancangan penelitian ini menggunakan 5 fase, yaitu(1) Fase Investigasi Awal, (2) Fase Desain/Rancangan, (3) Fase Realisasi/Konstruksi, (4) Fase Tes, Evaluasi, dan Revisi, dan (5) Fase Implementasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa stimulasi berpikir kritis peserta didik pada pengembangan e-modul matematika berbasis PBL (Problem Based Learning) dengan capaian hasil pada tingkat kevalidan yaitu hasil kevalidan media mencapai 85,1% dan hasil kevalidan materi mencapai 89%. Untuk tingkat kepraktisan dengan capaian dari hasil angket respon peserta didik mencapai 94,05% dan angket respon guru mencapai 94%. Sedangkan tingkat keefektifan yaitu dengan capaian hasil dari tes kemampuan berpikir kritis peserta didik mencapai 80%.
Copyrights © 2025