Perkembangan pesat teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah membuka peluang transformasi pelayanan publik, khususnya di sektor transportasi perkotaan. Konsep Smart City menjadi solusi inovatif untuk mengatasi masalah kemacetan, polusi, dan inefisiensi layanan transportasi. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi Smart Mobility dalam meningkatkan efisiensi, aksesibilitas, dan keberlanjutan sistem transportasi di Kota Bekasi, yang menghadapi tantangan kompleks sebagai kawasan penyangga Jakarta.Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi literatur, analisis kebutuhan melalui survei dan wawancara, serta pengembangan model berbasis IoT, Big Data, dan AI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi teknologi seperti Intelligent Transportation Systems (ITS), aplikasi transportasi terpadu, dan manajemen lalu lintas real-time dapat mengurangi kemacetan, meningkatkan kualitas angkutan umum, dan mendorong partisipasi masyarakat.Studi ini menghasilkan model transformasi pelayanan transportasi berbasis Smart City dan rekomendasi kebijakan untuk pemerintah daerah. Temuan kunci meliputi: (1) pentingnya kolaborasi multipihak (pemerintah-swasta-masyarakat), (2) kebutuhan infrastruktur digital dan regulasi pendukung, serta (3) peningkatan kapasitas SDM. Implementasi solusi ini diharapkan menjadikan Bekasi sebagai percontohan Smart City di Indonesia, sekaligus mendukung pembangunan berkelanjutan.
Copyrights © 2023