Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi proses pengembangan aktualisasi diri melalui karya komik digital dalam pembelajaran IPAS di SMK ditinjau dari teori pembelajaran humanism.Teori humanisme Rogers menekankan pentingnya aktualisasi diri, yaitu proses individu untuk mencapai potensi penuh mereka dalam lingkungan yang mendukung dan empatik. Dalam konteks pendidikan, hal ini melibatkan penciptaan ruang yang memungkinkan siswa untuk mengekspresikan diri mereka secara bebas dan kreatif, yang diwujudkan dalam pembuatan komik digital yang menggabungkan pemahaman konsep IPAS. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendalami bagaimana pembelajaran berbasis komik digital dapat membantu siswa mengembangkan bakat mereka dalam konteks pembelajaran IPAS. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam dengan siswa dan guru, serta analisis dokumen seperti hasil karya komik digital yang dibuat oleh siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan komik digital tidak hanya meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran, tetapi juga memungkinkan mereka untuk mengaktualisasikan bakat dan kreativitas mereka dalam konteks akademik. Penerapan teori humanisme Carl Rogers menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih mendukung, di mana siswa merasa senang dan dapat mengembangkan potensi penuh mereka
Copyrights © 2025