Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu kemampuan matematis yang diamanatkan dapat berkembang melalui proses belajar matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang dilihat melalui kemampuan menyelesaikan masalah Bentuk Aljabar. Penelitian ini dilakukan terhadap 69 siswa SMP Kelas VII di tiga kabupaten di Provinsi Aceh dengan menggunakan metode kualitatif dalam tiga bentuk instrumen penelitian yaitu angket persepsi kemampuan siswa, soal tes, dan wawancara. Dari penelitian ini didapat hasil angket menunjukkan bahwa siswa memiliki kemampuan pemecahan masalah yang baik, namun berdasarkan soal tes dan wawancara diketahui kemampuan pemecahan masalah siswa berada pada kategori cukup atau sedang. Siswa cenderung tidak memeriksa kembali hasil jawabannya karena tidak membuat persiapan rencana penyelesaian masalah dengan baik. Subjek penelitian merupakan subjek masa transisi antara Pendidikan Dasar ke Pendidikan Menengah sehingga pembentukan kemampuan pemecahan masalah belum dapat terbentuk secara stabil dan maksimal. Melalui hasil penelitian ini diharapkan dapat mengoptimalkan pengembangan kemampuan pemecahan masalah karena menjadi penting dalam keberhasilan belajar.
Copyrights © 2025