Kebenaran konsep Islam tentang makanan yang menyodorkan dua syarat suatu makanan yang harus dikonsumsi yaitu halal dan thayyib, karena ternyata kebebasan dalam mengkonsumsi makanan menimbulkan dampak yang serius, tidak saja bagi kesehatan fisik, melainkan juga bagi kesehatan rohaninya. Makanan apapun asal higienis dan tidak mengandung racun dapat dimakan. Orang baru sadar, manakala secara empirik menemukan ekses negatif dari kebebasan mengkonsumsi makanan, yaitu secara jasmaniah telah banyak menimbulkan penyakit seperti jantung, obesitas, stroke, hipertensi dan lain sebagainya. Sedangkan secara rohaniah, yaitu adanya pengaruh terhadap pembentukan karakter dan watak seseorang, seperti membentuk watak yang bengis, kejam, tidak bernurani dan tidak dapat dipercaya.
Copyrights © 2024