Pulau Lombok memiliki berbagai potensi wisata religi seperti Pura dan Makam para tokoh masyarakat di Pulau Lombok. Namun, pariwisata berkelanjutan pada destinasi wisata religi di Kabupaten Lombok Barat dalam perkembangannya belum memenuhi konsep pariwisata berkelanjutan, adanya lingkungan yang belum tertata baik dan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan wisata religi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan wisata religi sebagai pariwisata berkelanjutan di Kabupaten Lombok Barat melalui upaya-upaya yang dilakukan oleh para stakeholder. Metode penelitian menggunakan kualitatif deskriftof dengan mendeskripsikan pengembangan wisata religi sebagai pariwisata berkelanjutan. Pengembangan wisata religi sebagai pariwisata berkelanjutan dilakukan dengan melihat potensi yang terdapat pada destinasi. Dalam pengembangan tersebut terdapat beberapa upaya oleh para stakeholder diantaranya pemberdayaan masyarakat, pengembangan potensi budaya, pelestarian lingkungan, promosi wisata religi dan partisipasi investor. Penelitian ini dilakukan agar penerapan konsep pariwisata berkelanjutan dapat dilaksanakan.
Copyrights © 2024