Artikel ini menguraikan tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa penyuluhan kepada siswi SMA Negeri 2 Lembang terkait pendidikan kesehatan menstruasi di kalangan remaja putri. Survei awal menunjukkan sebagian besar siswi (72,73%) tidak memiliki pengetahuan memadai mengenai praktik menstruasi sehat sehingga dapat menimbulkan beragam gangguan kesehatan, seperti dismenorea primer dan masalah psikologis. Kegiatan penyuluhan diberikan dengan pemberian pengetahuan mencakup siklus menstruasi, kebersihan, dan kebutuhan nutrisi selama menstruasi. Hasil penyuluhan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kesadaran dan pemahaman tentang kesehatan menstruasi secara signifikan yang dapat berkontribusi pada kesejahteraan anak perempuan remaja secara keseluruhan dengan mengurangi kemungkinan gangguan menstruasi serta mempromosikan praktik yang lebih sehat. Selain itu, hasil kegiatan ini menekankan pentingnya sumber informasi yang dapat diandalkan karena banyak anak perempuan mengandalkan ibu mereka untuk bimbingan yang mungkin tidak selalu akurat. Inisiatif ini menyoroti perlunya mengintegrasikan pendidikan kesehatan menstruasi ke dalam kurikulum sekolah yang bertujuan untuk memberdayakan perempuan muda dan menumbuhkan lingkungan komunitas yang mendukung dan memenuhi kebutuhan kesehatan mereka secara efektif.
Copyrights © 2025