Bencana merupakan salah satu penyebab dampak negatif yang besar dalam beberapa sektor baik dari segi materil atau non materil. Terdapat peta kerawanan bencana longsor Kabupaten Purworejo, tetapi belum terperinci hingga peta kerawanan kecamatan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif (skoring) dan Overlay yang berbasis Arc-GIS. Peta bencana kerawanan diharapkan dapat memberikan rekomendasi mitigasi bencana. Kecamatan Bener memiliki 3 kategori rawan bencana yaitu tinggi, sedang dan rendah. Setelah melakukan penelitian didapatkan hasil daerah dengan tingkat kerawanan longsor tinggi di sebesar 26.05 Km². Daerah dengan tingkat kerawanan longsor yang sedang sebesar 68.00 Km². Daerah yang memiliki tingkat kerawanan rendah sebesar 5.53 Km². Pada daerah warna merah berarti rawan bencana tinggi, perlu diperhatikan untuk mengurangi dampak bencana longsor, pada daerah ini mitigasi yang tepat berupa relokasi pemukiman dan membatasi pembangunan pemukiman. Pada daerah warna kuning berarti rawan bencana sedang, perlu dilakukan penanganan seperti menerapkan teknik konservasi tanah untuk memperkuat struktur tanah, memanfaatkan sarana dan prasarana dengan sosialisasi tentang tempat evakuasi serta jalur evakuasi, dan pemasangan alat peringatan dini. Pada daerah warna hijau, perlu upaya seperti, pemantauan berkala kondisi tanah, edukasi masyarakat mengenai risiko bencana longsor, mengelola penggunaan lahan dengan bijaksana untuk mengurangi resiko tanah longsor.
Copyrights © 2025