Pokdakan Nila Sulyani Kalijati memproduksi beberapa jenis benih ikan nila seperti ikan nila merah danhitam. Peramalan penjualan membantu pemilik usaha dalam mengambil keputusan serta menentukanjumlah stok yang optimal berdasarkan prediksi hasil penjualan. Permasalahan yang terjadi padaPokdakan Nila Sulyani Kalijati keraguan dalam pasokan budidaya benih ikan menjadi masalah bagipokdakan, yang dapat menyebabkan mereka menghadapi kelebihan atau kekurangan stok. Penelitian inibertujuan untuk mengenalisis peramalan penjualan dan menghitung keuntungan yang dihasilkan dariperamalan penjualan benih ikan nila merah dan hitam di Pokdakan Nila Sulyani Kalijati selama periode9 bulan. Penelitian ini menggunakan metode peramalan yaitu Decompotion Multiplicative dan ARIMA.Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode ARIMA (3,1,3) menghasilkan nilai Mean SquareDeviation (MSD) terkecil untuk benih ikan nila merah, yaitu sebesar 1,97505E+11. Sementara itu, untukbenih ikan nila hitam, nilai Mean Square Deviation (MSD) terkecil diperoleh menggunakan metodeARIMA (3,1,3), dengan nilai sebesar 1,16810E+10. Ramalan penjualan benih ikan nila merah periodeke-18 hingga ke-26 menunjukkan data stabil, dengan kenaikan signifikan pada periode 23 hingga 24.Penjualan benih ikan nila hitam menunjukkan peningkatan stabil pada periode 18 hingga 20, diikutipenurunan drastis dari periode 21 hingga 25, dengan kerugian mencapai -76.714 ekor pada periode 24.Total keuntungan dari penjualan kedua jenis benih ikan nila selama 9 bulan (periode 18-26) mencapaiRp368.253.088, dengan rata-rata bulanan sebesar Rp40.917.010.
Copyrights © 2025