Metode Kriging merupakan salah satu teknik interpolasi geostatistik yang paling banyak digunakan dalam pemodelan spasial data lingkungan. Studi ini menyajikan tinjauan sistematis literatur terhadap 15 publikasi ilmiah yang menggunakan metode Ordinary dan Advanced Kriging, termasuk Universal Kriging, Co-Kriging, dan kombinasi dengan algoritma machine learning. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengidentifikasi pola penggunaan, kelebihan, keterbatasan, serta tren penelitian dalam pemodelan spasial menggunakan Kriging. Hasil kajian menunjukkan bahwa Ordinary Kriging cocok untuk distribusi homogen, sementara Advanced Kriging memberikan hasil lebih akurat untuk data kompleks dan multivariat. Studi ini diharapkan menjadi referensi penting bagi peneliti di bidang lingkungan dan geospasial.
Copyrights © 2025