Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi peran guru dalam mendukung perkembangan motorik halus anak usia 5-6 tahun di TK Negeri 03 Tenggarong melalui finger painting. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Data dikumpulkan melalui tiga teknik: (1) observasi pasif, (2) wawancara mendalam, dan (3) dokumentasi. Data dianalisis dalam empat tahap: pengumpulan, penyederhanaan, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Peran guru sangat penting dalam kegiatan ini, karena dukungan dan arahan yang tepat dapat meningkatkan keterampilan motorik halus anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa finger painting efektif dalam meningkatkan koordinasi tangan dan -mata anak di TK Negeri 03 Tenggarong. Anak dapat menggambar sesuai gagasan, meniru bentuk, melakukan eksplorasi dengan berbagai media dan kegiatan, dan mengekspresikan diri melalui gerakan menggambar secara rinci.
Copyrights © 2025