Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kesiapan anak usia dini dalam menghadapi transisi menuju Sekolah Dasar (SD) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Kesiapan anak dalam memasuki SD merupakan faktor kunci yang memengaruhi keberhasilan akademik dan sosial di masa depan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan guru, orang tua, dan pengamat pendidikan, serta observasi langsung terhadap anak, dan dianalisis menggunakan pendekatan tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator sosial-emosional, seperti kemampuan berinteraksi dengan teman sebaya dan regulasi emosi, merupakan aspek yang paling dominan dalam menentukan kesiapan anak. Selain itu, peran guru terbukti paling signifikan dalam mendukung proses transisi, khususnya melalui strategi pembelajaran yang adaptif dan pendekatan yang responsif terhadap kebutuhan anak. Kebaruan penelitian ini terletak pada pendekatan holistik yang menggabungkan triangulasi data dari berbagai sumber untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai kesiapan anak. Temuan ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara keluarga dan lembaga pendidikan dalam mempersiapkan anak memasuki jenjang pendidikan dasar secara optimal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025