Tujuan penelitian untuk menginvestigasi pengaruh faktor-faktor seperti independensi, beban kerja, sistem whistleblowing, dan pengalaman kerja terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan di kantor akuntan publik di kota Medan. Dalam melaksanakan penelitian ini, digunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang diteliti meliputi seluruh auditor yang bekerja di kantor akuntan publik di Medan dan bersedia mengisi kuesioner. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling, sehingga diperoleh 30 responden. Untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen, digunakan analisis regresi linier berganda. Proses analisis data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan perangkat lunak Statistical Products and Services Solutions (SPSS) versi 25. Kesimpulan dari penelitian menunjukkan bahwa seluruh variabel independen yaitu independensi, beban kerja, sistem whistleblowing, dan pengalaman kerja memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan di kantor akuntan publik di kota Medan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025