Latar belakang supervisi klinis oleh kepala ruangan memiliki dampak signifikan terhadap kualitas kinerja perawat pelaksana, sementara keberhasilan supervisi manajer keperawatan bergantung pada keterampilannya dalam melakukan supervisi. Riset ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi supervisi klinis kepala ruangan. Metode yang digunakan adalah pendekatan tinjauan sistematis dengan daftar periksa JBI serta pedoman PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic and Meta-Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mendukung pelaksanaan supervisi oleh perawat senior meliputi ketersediaan waktu, kesediaan kepala ruangan untuk mendiskusikan hasil supervisi, dukungan dari perawat, keterampilan supervisi, kesiapan, serta dukungan terhadap peran dan kemampuan kepemimpinan yang memadai. Kesimpulan yang didapat ialah keterampilan supervisi klinik kepala ruangan efektif memerlukan pelatihan yang kontinu. Rekomendasi pelatihan keterampilan supervisi klinik dapat dillakukan secara kontinu terutama kepala ruangan baru untuk menjaga dan meningkatkan keterampilan supervisi kepala ruanagan.
Copyrights © 2025