Artikel ini membahas pentingnya pemahaman generasi muda terhadap perbankan syariah di era digital. Meskipun Indonesia memiliki potensi besar dengan populasi Muslim terbesar di dunia, literasi keuangan syariah di kalangan generasi muda masih rendah, terbukti dari data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menunjukkan penurunan indeks literasi keuangan syariah pada 2024. Kurangnya pemahaman ini berisiko menghalangi generasi muda untuk memanfaatkan produk perbankan syariah yang lebih etis dan bebas riba. Melalui pendekatan edukasi berbasis digital dan relevansi produk syariah dengan gaya hidup modern, diharapkan dapat meningkatkan literasi keuangan syariah, serta mendorong generasi muda untuk menjadi inovator dalam sektor keuangan syariah. Kesimpulannya, pemahaman yang lebih baik tentang perbankan syariah sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi syariah nasional dan global.
Copyrights © 2025