Tujua penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana kelayakan pemberian kredit usaha rakyat (KUR) Dalam mengantisipasi terjadinya kredit bermasalah pada (BRI) Cabang Gorontalo. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah Data primer. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan menggunakan teknik triangulasi denganpenggunaan pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatkan data dari sumber data yang sama. Lokasi penelitian berada di Kantor BRI Cabang Gorontalo. Hasil penelitiaan menunjukan bahwa terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya kredit bermasalah khususnya dalam pengelolaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Gorontalo. Selain faktor eksternal juga faktor Internal dapat menjadi penyebabnya. Salah satu hal mendasar yang berkaitan dengan faktor Eksternal seperti yang banyak dijumpai dalam permasalahan kredit pada PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Gorontalo adalah Penyimpangan penggunaan kredit usaha mikro yang diperoleh debitur. Beberapa kejadian yang dijumpai di lapangan dan hasil pendekatan terhadap Debitur yang memiliki permasalahan dalam pelunasan Kredit, bahwa pinjaman yang diajukan peruntukannya tidak sesuai dengan apa yang menjadi maksud dan tujuan dari pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan usaha yang dikelola.
Copyrights © 2025