Jurnal Sains dan Seni ITS
Vol 14, No 2 (2025)

Ekowisata dengan pendekatan arsitektur biomimikri di Pulau Bakut Kalimantan Selatan

Zaki, Muhammad (Departemen Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember)
Irvansyah, Irvansyah (Departemen Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember)



Article Info

Publish Date
08 May 2025

Abstract

Tugas akhir ini merancang solusi inovatif dan berkelanjutan untuk mengoptimalkan ekowisata di lahan basah Pulau Bakut, habitat bekantan, dengan pendekatan biomimikri. Desain berfokus pada tiga aspek utama: arsitektur kamuflase, biomimikri territorial bekantan, dan biomimikri buah pohon rambai, untuk menghasilkan solusi yang harmonis dan selaras dengan alam. Kerangka konsep ini mengintegrasikan kecerdasan alam dengan inovasi arsitektur, dengan penekanan pada konservasi dan perlindungan habitat bekantan. Tipologi bangunan utama dirancang untuk memenuhi kebutuhan habitat bekantan serta meminimalkan gangguan terhadap lingkungan. Penempatan dan desain bangunan didasarkan pada penelitian mendalam mengenai perilaku dan pola gerak bekantan, sekaligus meningkatkan nilai ekonomi lokal. Inovasi utama adalah penggabungan footbridge (titian) yang berfungsi sebagai area wisata dan kandang utama. Footbridge ini memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan tanpa merusak ekosistem, serta meningkatkan konektivitas antararea dengan solusi ramah lingkungan. Teknologi terbarukan, termasuk penggunaan energi terbarukan dan praktik ramah lingkungan, menjadi bagian integral dari desain. Tugas akhir ini bertujuan menciptakan lingkungan yang bermartabat bagi bekantan dan ekosistem Pulau Bakut, sambil memfasilitasi ekowisata berkelanjutan. Pendekatan holistik ini tidak hanya melindungi dan menghormati dinamika ekosistem, tetapi juga menyokong keseimbangan antara konservasi dan peningkatan ekonomi lokal.

Copyrights © 2025