Keresahan yang dialami masyarakat terhadap perokok aktif di tempat umum saat ini kerap kali dirasakan oleh banyak masyarakat khususnya kota Yogyakarta. Seperti yang diketahui sebagai salah satu daerah yang dikenal menjadi lingkungan pendidikan dan pariwisatanya, Yogyakarta seharusnya menjadi contoh dalam menciptakan ruang publik yang sehat dan nyaman. Namun pada kenyataannya masih saja ditemukan keberadaan para perokok aktif di tempat umum seperti halnya taman, halte bus, pasar dan tempat wisata, inilah yang sering kali menjadi sumber keluhan bagi masyarakat. Berdasarkan permasalahan atau keresahan yang dialami masyarakat tim pengabdian meninjau perlunya beberapa tindakan yang seharusnya bisa menjadi solusi terbaik. Kegiatan pengabdian lakukan di Titik Nol, Malioboro Yogyakarta pada hari 22 Februari 2025 dan Sunday Morning (Sunmor) UGM. Adapun tim memilih tempat tersebut dikarenakan di kedua tempat tersebut merupakan tempat umum yang ramai dengan berbagai kalangan mulai dari pedagang, pengunjung, masyarakat sekitarsampai mahasiswa. Sehingga pengabdian ini dapat mengumpulkan pendapat sekaligus melakukan edukasi terhadap berbagai kalangan mengenai dampak asap rokok dari para perokok pasif yang merokok secara sembarangan di tempat umum.
Copyrights © 2025