Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan dan kemampuan manajemen risiko bagi petani melon di Pematang Gubernur, Kota Bengkulu, dalam rangka mendukung keberlanjutan usaha perkebunan. Tantangan utama yang dihadapi petani meliputi ketidakstabilan harga pasar, serangan hama dan penyakit tanaman, serta rendahnya pengetahuan tentang pengelolaan keuangan dan risiko usaha. Menggunakan pendekatan ABCD (Audience, Behavior, Condition, Degree), program ini dirancang untuk memberikan edukasi dan pendampingan yang relevan melalui pelatihan teori, simulasi praktis, dan kunjungan lapangan. Pelatihan mencakup topik identifikasi risiko, analisis risiko, pengelolaan keuangan, serta penerapan teknologi modern dan pemasaran digital. Pendampingan praktis dilakukan untuk membantu petani merumuskan strategi mitigasi risiko yang sesuai dengan kondisi kebun mereka. Hasil yang diharapkan adalah peningkatan literasi keuangan, pengelolaan risiko yang lebih baik, dan kenaikan hasil penjualan sebesar 20%, yang akan berkontribusi pada peningkatan pendapatan petani dan pertumbuhan ekonomi lokal. Program ini diharapkan menjadi model pengabdian yang efektif untuk memberdayakan petani melon dalam menghadapi dinamika pasar dan tantangan lingkungan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025