Artikel ini membahas peran bimbingan dan konseling Islam dalam membangun keharmonisan rumah tangga melalui pendekatan yang menekankan pada nilai-nilai spiritual, komunikasi efektif, dan pemahaman peran antara suami dan istri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana prinsip-prinsip konseling Islam diterapkan dalam konteks rumah tangga, mengevaluasi efektivitasnya dalam mencegah dan menyelesaikan konflik pernikahan, serta mengkaji kontribusinya dalam membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif berbasis kajian pustaka, penelitian ini mengidentifikasi bahwa konseling Islam tidak hanya menawarkan solusi atas permasalahan rumah tangga, tetapi juga menjadi instrumen preventif yang kuat melalui pendidikan pranikah dan pembinaan spiritual. Prinsip-prinsip Islam seperti musyawarah, kasih sayang, dan kesabaran menjadi fondasi utama dalam proses konseling, yang mampu meningkatkan kualitas komunikasi dan memperkuat ketahanan keluarga. Temuan menunjukkan bahwa konseling Islam memiliki potensi besar dalam mendampingi pasangan menjalani dinamika rumah tangga dengan lebih matang dan bijaksana, sehingga mampu meminimalkan risiko konflik dan perceraian. Dengan demikian, bimbingan dan konseling Islam perlu terus dikembangkan dan diintegrasikan dalam program pembinaan keluarga guna memperkuat ketahanan sosial dan spiritual umat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025