Rendahnya hasil belajar peserta didik pada materi senam lantai gerakan roll depan masih menjadi permasalahan yang sering dijumpai dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK). Hal ini terlihat dari ketidaktuntasan hasil belajar peserta didik, baik dalam aspek afektif, kognitif, maupun psikomotor. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar PJOK pada materi senam lantai roll depan melalui penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL). Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah 32 peserta didik kelas VIII. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes pengetahuan, dan tes keterampilan praktik, kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam hasil belajar peserta didik setelah penerapan model PjBL. Pada siklus I, tingkat ketuntasan hasil belajar mencapai 74% dan termasuk dalam kategori cukup. Setelah dilakukan tindakan perbaikan pada siklus II, ketuntasan hasil belajar meningkat menjadi 100% dengan kategori sangat baik. Peningkatan sebesar 26% ini membuktikan bahwa penerapan model Project Based Learning efektif dalam meningkatkan hasil belajar PJOK peserta didik. Oleh karena itu, disarankan kepada guru PJOK untuk mengimplementasikan model pembelajaran ini sebagai alternatif strategi pembelajaran yang mampu menciptakan suasana belajar yang aktif, menyenangkan, kontekstual, dan bermakna sesuai dengan karakteristik mata pelajaran PJOK.
Copyrights © 2025