Masalah terkait pertumbuhan dan perkembangan balita sering menjadi keluhan utama para orang tua. Proses tumbuh kembang balita berlangsung secara berkelanjutan, dimulai sejak masa kehamilan hingga mencapai usia dewasa. Oleh karena itu, pemantauan rutin setiap bulan sangat penting agar gangguan pertumbuhan dan perkembangan dapat segera terdeteksi dan ditangani sedini mungkin. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini terhadap potensi stunting melalui upaya preventif berupa pemantauan tumbuh kembang balita. Metode yang digunakan mencakup edukasi kepada orang tua serta pemeriksaan langsung menggunakan alat timbang, makrotoa, dan lembar KPSP. Kegiatan ini dilaksanakan di Posyandu wilayah Padukuhan Jurugan, Turi, Sleman. Dari kegiatan tersebut, tercatat sebanyak 50 balita hadir bersama orang tua atau pengasuh mereka. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa 42 anak (84%) mengalami perkembangan yang normal, 5 anak (10%) memiliki perkembangan yang meragukan, dan 3 anak (6%) mengalami kegagalan perkembangan. Kesimpulannya, deteksi dini terhadap tumbuh kembang balita diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam mencegah kasus stunting di wilayah Padukuhan Jurugan, Turi, Sleman.
Copyrights © 2025