Mencuci tangan merupakan salah satu langkah atau metode paling sederhana dalam menjaga kebersihan. Penggunaan sabun yang tepat dan benar saat mencuci tangan diketahui sebagai cara paling mudah dan efektif dalam upaya pencegahan penyakit maupun penularan penyakit. Sabun cuci tangan yang juga dikenal dengan hand wash adalah sabun yang dirancang khusus untuk membersihkan tangan dan dihasilkan melalui proses saponifikasi. Dalam pembuatan hand wash diperlukan adanya bahan utama dan bahan pendukung, salah satunya adalah sodium sulfat atau Na2SO4 yang berfungsi sebagai pengental, mempercepat pencampuran dan kelarutan bahan serta membantu pengangkatan kotoran. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh perbedaan konsentrasi sodium sulfat (Na2SO4) terhadap sifat fisik sediaan hand wash dengan bahan aktif ekstrak ampas teh hitam (black tea). Proses ekstraksi dalam penelitian ini dilakukan menggunakan metode maserasi dengan pelarut aquadest. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah sediaan hand wash dengan bahan aktif ekstrak ampas teh hitam (black tea) dengan konsentrasi Na2SO4 yang berbeda yaitu pada F1 3%, F2 6% dan F3 9%. Beberapa pengujian yang dilakukan terhadap sediaan hand wash yang telah dibuat yaitu mencakup uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, uji tinggi busa, uji bobot jenis dan uji viskositas. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, hasil yang didapat menunjukkan adanya pengaruh konsentrasi sodium sulfat (Na2SO4) sebagai pengental dan pengemulsi terhadap sifat fisik sediaan hand wash dengan bahan aktif ekstrak ampas teh hitam (black tea) dilihat dari uji analisis statistik anova satu arah (One Way Anova).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025