Kanker payudara merupakan jenis kanker paling umum di dunia dan penyebab utama kematian global, dengan angka kekambuhan yang tinggi dan prognosis yang bervariasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Disease Free Survival (DFS) selama 5 tahun pada pasien kanker payudara berdasarkan faktor penderita dan klinis di RSUD Raden Mattaher Jambi. Penelitian ini menggunakan desain kohort retrospektif dengan analisis data sekunder dari rekam medis pasien yang didiagnosis pada tahun 2017–2019. Sebanyak 96 pasien dari populasi kohort dinamis dianalisis menggunakan metode Kaplan-Meier dan uji log-rank dengan STATA 14, dengan nilai p < 0,05 dianggap signifikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa probabilitas kesintasan bebas kekambuhan selama 5 tahun adalah 61,85%. Kesintasan lebih rendah ditemukan pada pasien berusia <40 tahun (41,30%), dengan IMT ≥23 kg/m² (45,92%), stadium III (5,03%), grade buruk (30,25%), status nodal positif (23,86%), ukuran tumor >50 mm (10,70%), subtipe non-luminal (28,56%), invasi limfovaskular (27,08%), serta pasien yang hanya menjalani pembedahan atau kemoterapi (33,33%). Analisis statistik menunjukkan perbedaan signifikan dalam rata-rata DFS berdasarkan usia, IMT, stadium, grade, status nodal, ukuran tumor, subtipe molekuler, invasi limfovaskular, dan jenis terapi (p<0,05). Meskipun telah menjalani pengobatan utama, risiko kekambuhan tetap tinggi, sehingga diperlukan kontrol rutin dan edukasi pasien mengenai gejala kekambuhan. Rumah sakit juga perlu memastikan pemantauan dan perawatan yang optimal untuk meningkatkan prognosis pasien kanker payudara.
Copyrights © 2025