Penggunaan IUD secara nasional mengalami stagnasi bahkan terjadi penurunan. IUD dianggap efektif karena merupakan kontrasepsi jangka panjang yang ideal dalam menjarangkan kehamilan. Namun Pengguna IUD pasca placenta di RSU Muslimat Ponorogo mengalami penurunan dari tahun 2023 terutama pada ibu nulipara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paritas terhadap minat ibu Pre Operasi Sectio Caesarea dalam pemilihan KB IUD pasca placenta. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Analitik Observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu pre opersai SC di RSU Muslimat. Dengan tehnik accidental sampling didapatkan sampel sebanyak 35 responden, pengambilan data variabel independen paritas dan variabel dependen minat ibu menggunakan kuesioner. Digunakan uji statistik Chi-Square untuk mengetahui hubungan kedua variabel dan Regresi Logistik untuk mengetahui pengaruh.Hasil penelitian dari 35 responden didapatkan sebagian besar responden penelitian merupakan ibu nulipara yaitu sebanyak 15 responden (42,9 %). Sebagian besar responden memiliki minat yang tinggi dalam pemilihan KB IUD Pasca placenta sebanyak 14 responden (40%). Analisis menggunakan uji statistik Chi-Square didapatkan hasil p = 0,024 < 0,05 maka berati ada hubungan yang signifikan antara paritas terhadap minat ibu Pre Operasi SC terhadap pemilihan KB IUD pasca placenta dan hasil uji regresi logistik diperoleh nilai p=0.000 maka disimpulkan ada pengaruh paritas terhadap minat ibu Pre Operasi SC terhadap pemilihan KB IUD pasca placenta dengan besaran pengaruh sebesar 40,9%. Penggunaan IUD Pasca placenta dinilai sangat aman dan menguntungkan bagi wanita. Salah satunya tidak merasakan sakit saat pemasangan. Maka disarankan untuk melakukan pemasangan IUD Pasca placenta setelah melahirkan terutama wanita dengan persalinan caesar.
Copyrights © 2025