Pengrajin gula aren merupakan mata pencaharian penduduk di Kecamatan Lareh Sago Halaban, mengolah nira menjadi gula aren. Sentra produksi gula aren terdapat di Nagari Labuah Gunuang. Namun, harga gula aren fluktuatif, berpengaruh terhadap pendapatan pengrajin gula aren. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui rata-rata pendapatan pengrajin gula aren, dan apakah pendapatan sudah sesuai standar Upah Minimum Provinsi Sumatera Barat. Penelitian dilaksanakan pada April-Juni 2024. Metode yang digunakan adalah survei terdiri dari data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling, dengan menganalisis pendapatan pengrajin gula aren. Hasil penelitian diperoleh rata-rata pendapatan pengrajin gula aren tanpa menghitung bahan baku nira sebesar Rp. 2.386.563/ bulan, rata-rata pendapatan pengrajin gula aren dengan menghitung bahan baku nira memperoleh kerugian sebesar Rp. 2.341.437/ bulan dan pendapatan pengrajin gula aren lebih kecil dari Upah Minimum Provinsi Sumatera Barat. Bagi pemerintah agar bisa membantu untuk pengembangan pemasaran gula aren untuk meningkatkan pendapatan pengrajin gula aren.
Copyrights © 2025