Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai jenis bisnis yang fleksibel dan aktif sering kali menemui kesulitan saat harus membuat keputusan manajerial yang tepat akibat pengaruh dari lingkungan eksternal yang selalu berubah. Menurut teori kontingensi, efektivitas suatu organisasi sangat dipengaruhi oleh keselarasan antara gaya kepemimpinan, struktur organisasi, dan kondisi lingkungan. Artikel ini membahas bagaimana teori kontingensi diterapkan dalam konteks UMKM, serta menekankan betapa pentingnya keselarasan strategi dengan situasi spesifik yang dihadapi oleh organisasi. Analisis yang dilakukan memperlihatkan bahwa keputusan manajerial yang memperhitungkan variabel situasional seperti keadaan pasar, teknologi, dan karakteristik karyawan dapat meningkatkan efektivitas dan daya saing UMKM. Oleh karena itu, teori kontingensi bisa berfungsi sebagai panduan praktis bagi pemimpin UMKM dalam menyusun pendekatan manajerial yang adaptif.
Copyrights © 2025