Keberadaan beras berlabel merupakan strategi pelaku usaha untuk memenuhi preferensi konsumen yang semakin beragam. Selain harga, saat ini konsumen juga memperhatikan faktor lain seperti informasi dan karakteristik fisik produk sebagai pertimbangan penting dalam keputusan pembelian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sikap konsumen terhadap atribut produk dan mengidentifikasi atribut yang menjadi preferensi utama konsumen dalam membeli beras putih berlabel. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh melalui survei daring terhadap 167 responden di Jabodetabek. Data dianalisis menggunakan analisis deskriptif, multiatribut Fishbein, dan analisis konjoin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumen memiliki sikap yang lebih positif terhadap atribut kode produksi dan tanggal kedaluwarsa dibandingkan atribut lainnya dalam pembelian beras berlabel. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa preferensi utama konsumen adalah beras putih berlabel yang memiliki informasi kode produksi dan tanggal kedaluwarsa, rentang harga Rp20.000–Rp40.000, sertifikasi halal, kemasan berukuran 2 kilogram, dan informasi varietas beras. Penelitian ini memberikan wawasan bagi produsen dan pemasar dalam mengembangkan strategi pemasaran beras putih berlabel yang lebih sesuai dengan preferensi dan sikap konsumen
Copyrights © 2025