<![CDATA[Perkembangan kendaraan listrik roda dua di Indonesia semakin pesat, dengan motor listrik sebagai salah satu pilihan utama karena biaya operasional dan perawatan yang rendah. Motor listrik memiliki tiga komponen utama, yaitu motor, kontroler, dan baterai. Baterai merupakan sumber energi utama untuk mengoperasikan seluruh sistem elektronik motor listrik. Design case baterai juga penting sebagai pelindung baterai. Kondisi awal design case baterai membutuhkan banyak proses perakitan dan pemasangan. Penelitian ini bertujuan memberikan usulan design improvement case baterai menggunakan metode Design For Manufacturing And Assembly (DFMA) untuk meminimalkan jumlah proses perakitan dan pemasangan case baterai motor listrik. Penelitian ini menganalisis dan mengembangkan design case baterai motor listrik C70 dengan pendekatan DFMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa design baru berhasil mengurangi total waktu proses dari 6961 detik menjadi 3198 detik dan mengurangi limbah dari 20 gram menjadi 11,5 gram, yang masing-masing mencerminkan pengurangan sebesar 54% dan 42,5%. Selain itu, total biaya produksi turun signifikan dari Rp116.062 menjadi Rp55.294, menghasilkan penghematan biaya hingga 52,3%. Design improve tidak hanya meningkatkan efisiensi dalam proses manufaktur dan perakitan, tetapi juga menawarkan solusi yang lebih ramah lingkungan dan ekonomis. Penelitian ini diharapkan berkontribusi dalam pengembangan kendaraan listrik yang lebih efisien dan berkelanjutan, serta menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya di bidang teknik industri dan otomotif. Saran untuk penelitian lebih lanjut mencakup pengujian prototype dan eksplorasi penggunaan material alternatif yang lebih inovatif. Kata kunci— case baterai, dfma, improvement, motor listrik]]>
Copyrights © 2025
