Umumnya pemelihara ikan harus mengontrol akuarium secara langsung untuk melihat kondisi air. Terlepas dari kesibukan pemilik akuarium menyebabkan akuarium kurang terkontrol sehingga akuarium terabaikan. Untuk mengatasi masalah tersebut maka dilakukan penelitian untuk memonitoring tingkat kekeruhan air pada akuarium menggunakan Turbidity Sensor. Penelitian ini menggunakan fuzzy logic untuk tingkat kekeruhan air pada akuarium. Sistem inferensi fuzzy yang digunakan yaitu metode Mamdani, terdapat input berupa sensor Turbidity untuk mendeteksi kekeruhan akuarium, serta sebagai outputnya berupa tingkat kekeruhan air yang nantinya nilai tingkat kekeruhan air akan di informasikan dan ditampilkan melalui LCD dan aplikasi BLYNK. Nilai linguistik pada variabel turbidity yaitu 0-25 NTU (Nephelometric Turbidity Unit). Nilai Air Jernih (0-9 NTU), Agak Keruh (8-17 NTU) dan Keruh (16-25 NTU). Kata kunci: Kekeruhan, Blynk, Logika Fuzzy
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025