Permasalahan yang mungkin muncul adalah kurangnya variasi dalam taktik individu pemain ketika menyerang.Metode penelitian yang digunakan dalam peneltian ini adalah metode eksperimen. Variabel-variabel yang diteliti termasuk variabel bebas dan variabel terikat sudah ditentukan secara tegas oleh peneliti sejak awal penelitian. Adapun variabel bebas dalam penelitian ini adalah latihan deceive dan fly, sedangkan variabel terikatnya adalah taktik individu menyerang.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan taktik individu menyerang setelah diberikan latihan penetrasi (deceive dan fly) dengan nilai thitung 2,96 yang lebih besar dari ttabel 2.16 dengan taraf signifikasi 0.05. Hal ini sesuai dengan kerangka berpikir dan teori serta hipotesis penelitian yang mengatakan bahwa terdapat pengaruh latihan penetrasi (deceive dan fly) terhadap kemampuan taktik individu menyerang futsal.Berdasarkan masalah yang ditemukan, yang didukung dengan tinjauan pustaka, kerangka berpikir dan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh latihan penetrasi (Deceive dan Fly) terhadap kemampuan taktik individu menyerang tim futsal UNJ.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023