Banjir merupakan peristiwa alam yang dapat merugikan manusia baik berupa harta benda maupun korban jiwa. Banjir terjadi di saat curah hujan tinggi di wilayah DAS tersebut yang mengakibatkan volume air bertambah dan melebihi kapasitas sungai sehingga terjadi luapan atau pelimpahan. Sungai Mata Allo adalah salah satu sungai di kabupaten Enrekang yang sering mengalami banjir hampir disetiap tahunnya dan menimbulkan dampak kerusakan lingkungan dan kerugian bagi masyarakat yang terdampak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besar debit banjir yang terjadi pada aliran sungai Mata Allo dan mengetahui elevasi tinggi tanggul untuk menanggulangi banjir sungai Mata Allo Kab. Enrekang. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder dan primer. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif. Perhitungan debit rencana pada penelitian ini menggunakan metode HSS Snyder dengan debit kala ulang 25 tahun dengan debit sebesar 272.29 m³/dtk.Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sungai Mata Allo tidak mampu menampung debit air yang terjadi sehingga perlu dilakukan upaya pengendalian banjir dengan menggunakan tanggul di daerah yang terjadi peluapan.
Copyrights © 2022