Turnover dapat memberikan dampak signifikan bagi organisasi, terutama terkait dengan kekurangan tenaga kerja terampil yang dibutuhkan perusahaan. Studi memiliki tujuan mengeksplorasi dampak faktor-faktor seperti lingkungan kerja non-fisik, kompensasi, dan komitmen organisasi terhadap niat turnover. Penelitian ini menggunakan pendekatan survei yang melibatkan 438 karyawan PT. Bandeng Juwana Elrina Semarang, dengan sampel sebanyak 82 orang, yang kemudian dianalisis menggunakan teknik regresi. Berdasarkan hasil analisis studi membuktikan terdapat pengaruh negatif antara lingkungan kerja non-fisik dan niat turnover, yang mendukung penerimaan hipotesis pertama. Ini berarti, semakin baik kondisi lingkungan kerja non-fisik, semakin rendah niat turnover yang dimiliki karyawan. Temuan serupa ditemukan pada variabel kompensasi, yang juga berpengaruh negatif terhadap niat turnover, sehingga hipotesis kedua dapat diterima. Artinya, semakin optimal kompensasi yang diberikan, semakin kecil niat karyawan untuk keluar dari perusahaan. Selain itu, penelitian ini juga mengungkapkan adanya pengaruh negatif antara komitmen organisasi dan niat turnover, yang membuktikan bahwa hipotesis ketiga diterima. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat komitmen organisasi, semakin rendah niat turnover yang dimiliki karyawan
Copyrights © 2024