Sungai adalah saluran terbuka dan terbentuk secara alami di permukaan tanah. Selain menampung air, sungai juga mampu membawa air dari hulu ke hilir, yang berakhir mengalir ke muara sungai. Sungai Jingah yang terletak di Kabupaten Tabalong merupakan salah satu sungai yang mempunyai potensi terkena pencemaran dari aktivitas manusia seperti kegiatan pertambangan, perkebunan, dan pemukiman. Tujuan dari penelitian ini yakni mengetahui perbandingan kualitas air disetiap stasiun serta mengetahui kandungan pencemar pada perairan sungai Jingah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Indeks Pencemaran (IP) dan Indeks Kualitas Air (IKA). Hasil perbandingan hasil ukur menggunakan One Way ANOVA didapat hasil tidak ada perbedaan yang signifikan hasil ukur pada setiap stasiun. Hasil analisis IP, sungai Jingah masuk ke dalam kondisi cemar ringan serta ada beberapa yang termasuk cemar sedang dan untuk IKA, perairan sungai Jingah masuk kedalam kategori Sedang.
Copyrights © 2024