Pada tahap konstruksi sebuah bangunan biasanya terdapat limbah hasil konstruksi. Salah satunya adalah limbah beton yang dihasilkan dari penghancuran beton struktur yang diambil dari pembangunan dan renovasi gedung. Limbah beton dapat dimanfaatkan sebagai agregat kasar yang nantinya akan dicampur dengan batu alam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa balok menggunakan campuran limbah beton dan batu alam. Pada penelitian ini limbah beton digunakan sebagai pengganti agregat kasar alam yang biasa digunakan pada campuran beton untuk kuat geser balok. Menggunakan kompisisi material 50% limbah beton dan 50% batu alam. Benda uji yang digunakan adalah beton balok berukuran 150 mm x 300 mm x 2200 mm dengan umur beton 28 hari. Pada penelitian ini dilakukan menggunakan 2 benda uji balok yang diantaranya 1 benda uji balok normal dan 1 benda uji menggunakan 1:1 limbah beton dan batu alam. Perilaku yang diamati adalah lendutan, pola retak, dan kapasitas kekuatan geser maksimum yang dipikul oleh balok. Hasil dari pengujian balok beton bertulang memperlihatkan bahwa beton dengan agregat limbah memiliki penurunan dalam menahan beban dibandingkan dengan beton yang menggunakan agregat alami.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025