Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis produksi minuman melalui fermentasi bakteri asam laktat berbahan dasar ubi jalar. Ubi jalar, yang kaya akan karbohidrat dan kandungan gizi lainnya, digunakan sebagai bahan baku untuk menghasilkan minuman fermentasi yang bernilai tambah. Proses fermentasi dilakukan menggunakan bakteri asam laktat (Lactobacillus sp. atau Streptococcus thermophilus) dengan suhu inkubasi antara 30-37°C selama 24-48 jam. Penelitian ini mencakup analisis perubahan pH, kelikatan, dan karakteristik sensori (rasa, aroma, kemasaman, dan warna) pada minuman yang difermentasi dan dibandingkan dengan minuman non-fermentasi sebagai kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses fermentasi menghasilkan penurunan pH yang signifikan, yang mengindikasikan peningkatan kemasaman pada minuman. Selain itu, kelikatan minuman fermentasi juga lebih tinggi dibandingkan dengan minuman non-fermentasi. Uji sensori menunjukkan bahwa minuman fermentasi memiliki rasa yang lebih asam dan aroma yang lebih khas, sesuai dengan karakteristik produk fermentasi. Analisis statistik menggunakan uji t menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam pH, kelikatan, dan kualitas sensori antara perlakuan fermentasi dan kontrol. Penelitian ini memberikan bukti bahwa fermentasi bakteri asam laktat pada ubi jalar dapat menghasilkan minuman dengan karakteristik yang unik dan memiliki potensi sebagai produk pangan fungsional. Minuman ini dapat menjadi alternatif produk sehat yang mengandung probiotik, berpotensi diterima oleh pasar sebagai minuman berbasis ubi jalar yang bernilai gizi tinggi
Copyrights © 2025