Isu kesetaraan gender masih menjadi tantangan dalam dunia pendidikan, khususnya di wilayah dengan indeks pembangunan gender rendah seperti Kabupaten Lombok Utara. Kegiatan pengabdian ini berupaya meningkatkan kesadaran kesetaraan gender melalui edukasi berbasis nilai-nilai Islam di SMPN 1 Pemenang. Metode Asset-Based Community Development (ABCD) digunakan dalam kegiatan pengabdian ini karena metode ini berfokus pada pemanfaatan aset dan potensi yang sudah ada di dalam komunitas sekolah, bukan pada kekurangan mereka. Dengan demikian, siswa diberdayakan sebagai subjek aktif yang menggerakkan perubahan dari dalam, sehingga program lebih berkelanjutan. Hasil utama dari kegiatan ini adalah peningkatan signifikan pemahaman siswa mengenai nilai-nilai kesetaraan gender, yang terbukti dari evaluasi pre-test dan post-test. Manfaat langsung yang dirasakan adalah menurunnya pandangan stereotipikal bias gender di kalangan siswa. Ajaran Islam yang menekankan kesetaraan hak dan tanggung jawab menjadi landasan edukasi. Untuk mengakselerasi terciptanya lingkungan pendidikan yang adil, kolaborasi antara sekolah, keluarga, dan pembuat kebijakan sangat diperlukan.
Copyrights © 2025